Skripsi
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Skripsi
adalah istilah yang digunakan di Indonesia untuk mengilustrasikan suatu karya
tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang
membahas suatu permasalahan/ fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan
menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku. [1]
Skripsi
bertujuan agar mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai
dengan bidang ilmunya. Mahasiswa yang mampu menulis skripsi dianggap mampu
memadukan pengetahuan dan ketrampilannya dalam memahami, menganalisis,
menggambarkan dan menjelaskan masalah yang berhubungan dengan bidang keilmuan
yang diambilnya. Skripsi merupakan persyaratan untuk mendapatkan status sarjana
(S1) di setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta
(PTS) yang ada di Indonesia. Istilah skripsi sebagai tugas akhir sarjana hanya digunakan di Indonesia. Negara
lain, seperti Australia menggunakan istilah thesis untuk penyebutan tugas
akhir dengan riset untuk jenjang undergraduate (S1),
Postgraduate (s2), PhD dengan riset (S3) dan disertation
untuk tugas riset dengan ukuran yang kecil baik undergrduate
(sarjana S1) ataupun postgraduate (pascasarjana). Sedangkan di Indonesia
Skripsi untuk jenjang S1, Tesis untuk jenjang (S2) dan Disertasi untuk jenjang
(S3).[2]
Dalam
penulisan skripsi, mahasiswa dibimbing oleh satu atau dua orang pembimbing yang
berstatus dosen pada perguruan tinggi tempat mahasiswa kuliah. Untuk penulisan skripsi yang
dibimbing oleh dua orang, dikenal istilah Pembimbing I dan Pembimbing II.
Biasanya, Pembimbing I memiliki peranan yang lebih dominan bila dibanding
dengan Pembimbing II.
Proses
penyusunan skripsi berbeda-beda antara satu kampus dengan yang lain. Namun
umumnya, proses penyusunan skripsi adalah sebagai berikut:
- Pengajuan judul skripsi
- Pengajuan proposal skripsi
- Seminar proposal skripsi
- Penelitian
- Setelah penulisan dianggap siap dan selesai, mahasiswa mempresentasikan hasil karya ilmiahnya tersebut pada Dosen Penguji (sidang tugas akhir).
- Mahasiswa yang hasil ujian skripsinya diterima dengan revisi, melakukan proses revisi sesuai dengan masukan Dosen Penguji.
Terdapat juga proses penyusunan skripsi yang cukup ringkas sebagai berikut:
- Pengajuan judul skripsi / meminta topik skripsi dari dosen
- Penelitian + bimbingan skripsi sambil penelitian
- Seminar
- Sidang
- Revisi
Karakteristik skripsi
- Merupakan karya ilmiah sehingga harus dihasilkan melalui metode ilmiah.
- Merupakan laporan tertulis dari hasil penelitian pada salah satu aspek kehidupan masyarakat atau organisasi (untuk ilmu sosial). Hasil penelitian ini dikaji dengan merujuk pada suatu fenomena, teori atau hasil-hasil penelitian yang relevan yang pernah dilaksanakan sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar